Muba, Aksara News – Pimpinan Cabang Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Babat Supat menggelar Pelatihan Menulis Buku dan Jurnal di SMP Negeri 1 Babat Supat, Selasa (24/01/2023).
Dihadiri Ketua PGRI Kabupaten Muba Nazarul Hasan MPd, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Musi Banyauasin Drs Iskandar Syahrianto MH, narasumber Gunawan SPd, dan peserta para guru dalam Kecamatan Babat Supat dan diluar Kecamatan Babat Supat, dari guru PAUD hingga guru SMA/K.
“Saya sangat mengapresiasi sekali kegiatan yang diadakan oleh PC PGRI Babat Supat ini, karena pelatihan ini merupakan pelatihan pertama yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muba Drs Iskandar Syahrianto MH, saat diwawancarai awak media.
Selain itu, pihaknya nanti akan menggelar pameran dari hasil karya menulis oleh para guru yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin.
“Nanti bertepatan pada hari Literasi Internasional kita akan menggelar pameran hasil karya menulis oleh para guru yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin. Ini kita lakukan untuk menunjukkan bahwa Kabupaten Musi Banyuasin sangat peduli terhadap peningkatan kapasitas guru khususnya dibidang literatur,” katanya.
Ia juga berharap kepada seluruh guru untuk dapat mengikuti pelatihan, serta dikembangkan diseluruh Kecamatan yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin.
Sementara itu, Ketua PC PGRI Babat Supat Mariska Yusuf MPd mengatakan bahwa munculnya ide kegiatan pelatihan menulis tersebut dari hasil musyawarah pengurus PGRI Babat Supat.
“Kita musyawarah antar pengurus dan ide ini muncullah karena pelatihan ini belum pernah diadakan di Kabupaten Muba,” ucapnya.
Selain itu, lanjut dia, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para guru dalam menulis.
“Tentunya pelatihan ini bertujuan untuk mengajak seluruh para guru untuk bersama-sama meningkatkan kemampuan menulis, serta memberi ruang atau peluang jika sudah menjadi penulis handal bisa membuat suatu buku dari hasil karya tulis itu,” jelasnya.
“Target kita pada tanggal 2 Mei 2023 peringatan hari Pendidikan Nasional bisa melounching produk buku dari hasil karya para guru,” tambahnya.
Ditempat yang sama, Kordinator Wilayah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Babat Supat H Hasan Basri mengatakan, bahwa ia sangat mensupport dengan adanya kegiatan yang positif yang mampu meningkatkan kualitas para guru.
“Kegiatan ini tentu sangat membantu meningkatkan kualitas menulis para guru. Dengan itu, saya selaku Dewan Pembina akan terus berupaya memberikan dukungan yang besar agar para guru diwilayah Kecamatan Babat Supat dapat menjadi guru yang profesional dan berkualitas,” pungkasnya.(Evan)
Your article helped me a lot, is there any more related content? Thanks!