Lahat, Aksara News – Meneruskan rangkaian kunjungan kerja TP PKK Sumsel menjelang putaran akhir, Ketua TP PKK Sumsel Hj Feby Herman Deru melakukan kunjungan ke kabupaten Lahat, tepatnya di desa Keban, kecamatan Lahat, kabupaten Lahat, pada Selasa (4/10) siang.
Kunjungan kerja tersebut bertujuan untuk mengevaluasi, monitoring, dan pembinaan program PKK di Kabupaten Lahat.
Dalam kunjungan kerja itu, Feby mensosialisasikan revitalisasi dasawisma yang diyakininya dapat menjadi solusi untuk mendukung pemerintah dengan program strategisnya.
“Hendaknya PKK di semua tingkatan mulai PKK desa hingga kabupaten/kota dapat melaksanakan revitalisasi dasawisma. Pelaksanaan program revitalisasi dasawisma dapat berhasil apabila terjalin kerjasama dan sinergitas antara PKK sebagai pembina dengan OPD serta mitra terkait,” kata Feby.
Selain sosialisasi revitalisasi dasawisma yang dalam pelaksanaannya tertuang dalam program kerja pada pokja-pokja terkait, menurut Feby kehadiran PKK Sumsel juga untuk mengetahui potensi pada setiap daerah berikut permasalahan ataupun kendala yang dihadapi.
Dia juga mengingatkan kepada kalangan para orang tua agar dapat melaksanakan kegiatan yang terarah seperti kegiatan karang taruna ataupun remaja masjid.
“Pokja I bagaimana menciptakan pola asuh yang baik, pokja II memastikan bagaimana balita, anak dan remaja mendapatkan pendidikan yang memadai,” tambahnya.
Kemudian lanjut dia, pokja III mendukung pelaksanaan program GSMP yaitu bagaimana mengubah perilaku konsumtif menjadi pola produktif, dan pokja IV meningkatkan posyandu menjadi posyandu terintegrasi.
Dalam kesempatan itu Feby menyerahkan pula bantuan kepada Ketua TP PKK Lahat Lidyawati Cik Ujang berupa buku hasil Rakernas IX PKK tahun 2021, dan bantuan buku bacaan dan Al Quran untuk menambah koleksi sudut baca.
Sementara itu Lidyawati Cik Ujang menuturkan desa Keban adalah kampung KB, di mana ada sejumlah program yang telah dilaksanakan sejalan dengan 10 program pokok PKK, diantaranya program ternak ikan dengan ember, program tanam sayur dengan plastik (menggunakan bahan bekas), dan ternak ayam.
“Program lain yang saat ini telah pula kami lakukan adalah tanam serai wangi yang kini meliputi 12 kecamatan. Program ini sebagai upaya untuk meningkatkan pendapatan keluarga. Masing-masing dasawisma diberikan 50 polybag tanaman serai wangi di mana 1 rumah tangga mampu menghasilkan 3 kg serai wangi”,ujarnya.
Usai sosialisasi revitalisasi dasawisma, Feby Deru bersama Fauziah Mawardi Yahya juga Lidyawati Cik Ujang meninjau stand pameran UP2K serta panen sayuran.